Senin, 16 Juni 2014

GAMBARAN UMUM DESA SIDO REJO KEC. KABAWETAN. KAB. KEPAHIANG. PROP. BENGKULU

masjid al-hidayah desa sido rejo

 polindes desa sido rejo
 gedung paud desa sido rejo
 lapangan sepakbola desa sido rejo
 pembuatan jalan usaha tani dengan bergotong royong
 jalan poros desa sido rejo
kekompakan warga dalam bergotong royong pembuatan jalan lingkungan

               

 SEJARAH DESA
       1. Asal Usul Desa
                 Desa Sido Rejo. Nama Desa tersebut muncul setelah tim Presidium Pemekaran Desa mengajukan permohonan pemekaran Desa dari Desa Induk yaitu Desa Tugu Rejo. Desa Sido Rejo berdiri sejak Peraturan Daerah Kabupaten Kepahiang nomor 5 Tahun 2012 tentang pembentukan Desa Bogor Baru, Desa Permu Bawah Kecamatan Kepahiang, Desa Sido Rejo, Desa Bandung Jaya Kecamatan Kabawetan, Desa Talang Babatan, Desa Bayung, Desa Sungai Jernih Kecamatan Seberang Musi, Desa Langgar Jaya, Desa Cinta Mandi Baru Kecamatan Bermani Ilir, Desa Warung Pojok Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang (Lembaran Daerah Kabupaten Kepahiang tahun 2012 Nomor 04).
                 Tim Presidium menggagaskan Nama Desa Sido Rejo karena Desa Tugu Rejo dibagi  menjadi 2 (dua) Desa yaitu,

-          Desa Tugu Rejo (Desa Induk) yang berada di daerah atas dan Desa yang akan  Dimekakan
-          Desa Sido Rejo (Desa Pemekaran) yang berada di bawah  desa tersebut diatas.
Setelah pemekaran pada Tahun 2013. Desa Sido Rejo dibawah Pejabat Sementara (PJS) Kepala Desa yaitu Bapak Hartono, mulai menata pemerintahan Desa. 


2. Demografi Desa
Desa Sido Rejo Merupakan Daerah perbukitan dengan ketinggian ­+ 900 - 1000 m Dpl (dari permukaan Laut), dengan suhu rata rata pada siang hari mencapai + 280 C dan pada malam hari dapat mencapai 180C, sehingga orang biasa menyebut daerah ini sebagai daerah dingin, bukan hanya karena dataran tinggi, tetapi alam dan hutan yang masih dekat dengan desa membuat Desa Sido Rejo ini selalu sejuk, Desa Sido Rejo memiliki jarak tempuh dengan kota Kabupaten Kepahiang + 13 Km, dapat ditempuh dengan waktu tempuh 30-50 menit dari Pusat Kota Kabupaten. Desa Sido Rejo meiliki Luas wilayah + 253 Ha yang terdiri dari Lahan pertanian palawija, sayuran, Buah-buahan dan juga sedang banyak diupayakan pertanian tanaman kopi arabika system stek. Luas lahan pertanian tersebut mencapai + 200 Ha dan 53 Ha sudah menjadi pemukiman dan pekarangan penduduk. Desa Sido Rejo yang terletak diwilayah Kabawetan ini memiliki akses jalan lintas dari Kota Kepahiang melewati Ibu Kota Kecamatan kabawetan ke daerah Bengko dan kabupaten Rejang Lebong, sehingga akses jalan ini sering digunakan oleh angkutan Kota Lubuk Linggau (Sumatra Selatan) menuju Kota Bengkulu (Propinsi Bengkulu) dengan batas batas wilayah sebagi berikut:
-          Sebelah Utara berbatasan Dengan Desa Tugu Rejo
-          Sebelah Timur berbatsan dengan  Desa Suka Sari
-          Sebelah Barat Berbatasan dengan Desa Tangsi Duren dan perkebunan Teh
-          Sebelah Selatan berbatasan dengan Kebun Teh,Desa Air Sempiang.
Dari uraian demografi tersebut diatas, Desa Sido Rejo Umumnya bekerja sebagai Petani.
       3. Keadaan Sosial
Penduduk Desa Sido Rejo sebagian besar merupakan warga yang berasal dari Jawa, berbaur dengan masyarakat pendatang lain. Sehingga toleransi dan saling menghormati antar sesama dapat terwujud, Gotong Royong masih kental sebagai tradisi untuk memelihara kelestarian dan kekompakan warga, biasanya melakukan Gotong royong pad hari jum’at, seperti pekerjaan pembersihan lingkungan Desa, Jalan, Saluran air bersih, sarana umum dan sarana ibadah.
Desa Sido Rejo memiliki jumlah Penduduk 586 Jiwa (Sensus Tahun 2013) yang terdiri dari Laki-laki: 309 Jiwa dan Perempuan 277 Jiwa yang ada pada 211 KK. Yang terbagi menjadi 6 (enam) RT/ Dusun dengan rincian sebagi berikut:
TABEL 2
keterangan
RT I
RT II
RT III
RT IV
RT V
RT VI

Jiwa
125
121
118
98
101
96

KK
39
38
37
30
30
27

 
Sedangkan untuk tingkat pendidikan masyarakat Desa Sido Rejo adalah
                 sebagai berikut:
TABEL. 3
Pra Sekolah
SD
SLTP
SLTA
SARJANA
52
301
92
58
15



Umumnya Warga desa Sido Rejo memiliki mata pencarian sebagai Petani, selengkapnya dapat dilihat pada table berikut:
                                                                    TABEL. 4
Petani
Peternak
Pedagang
wiraswata
Pegawai Negeri
Buruh
312
50
13
10
3
46

Jumlah kepemilikan Hewan terna yang dimikili oleh warga Desa Sido Rejo adalah sebagai berikut:
TABEL. 5
Ayam/ Itik
Kambing
Sapi
Kerbau
Kelinci
500
96
156
20
101

Kondisi Sarana dan prasarana Desa Sido Rejo sebagai berikut:
TABEL.6
No
Sarana dan Prasarana
Jumlah/ Volume
Keterangan
1.
Balai Desa & Kantor Desa
-
Masih menumpang dirumah Penduduk yang kosong
2.
Lokasi balai Desa
1 Unit

3.
Masjid
1 Unit

4.
Polindes
1 Unit

5.
Gedung SD
-

6.
Gedung TK
1 unit

5.
Pos kamling
1 unit

6.
Rumah sakit hewan
1 unit

7.
TPU
1 Unit

8.
Sungai sengkuang
2.000 m

10.
Jalan tanah
2.000 m

11.
Jalan Aspal
600 m

12.
Jalan Rapat Beton
-

13.
Jalan telford
-

14.
Jembatan Beton
-

15.
Kantor BPD
1 unit
Perlu perbaikan
16.
irigasi
1500 M

17.
Jalan Usaha Tani
2000 M
masih berupa jalan tanah
18.
Kursi plastik
100 buah

19.
Lapangan bola volley
1 Unit

20
Sarana air bersih
1 unit

21
 Lapangan ssepak bola
1 unit

Dari tabel tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa :
1.      Gedung SD tidak diperlukan di Desa Sido Rejo karena jumlah siswa yang hanya sedikit sudah terakomodasi dalam SD terdekat di desa Tugu Rejo.
2.      Pasar Desa tidak ada, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat biasanya mereka datang ke pasar tradisional yang ada di Desa tetangga, Desa Suka Sari
3.      Secara umum prasarana dan sarana yang ada di Desa Sido Rejo belum memadai karena Desa ini baru saja pemekaran pada tahun 2013 kemaren.
       2.1.4. Keadaan Ekonomi
Kondisi ekonomi warga desa Sido Rejo dapat dibedakan dari mata pencarian mereka, umumnya warga yang bermata pencarian sebagi petani, buruh, peternak dapat dikategorikan sebagai warga sedang dan atau kurang mampu, ada pula sebagai buruh tani yang dikategorikan sebagai warga miskin atau tidak mampu, dan ada pula para petani yang dapat memenuhi kebutuhan ekonomi rumah tanggnya yang dikategorikan sebagai warga mampu, yang melatarbelakangi hal tersebut dikarenakan lahan usaha dan ragam tanaman pertanian dan luasnya yang berbeda-beda, sehingga mendapatkan hasil yang berbeda pula.
2.2. PEMERINTAHAN DESA
       2.2.1 Pemerintahan Umum
Pemerintagan Desa Sido Rejo dapat dikatakan baru, secara structural, desa Sido Rejo dibagi menjadi 6 (enam) Dusun yang dipimpin oleh Kepala Dusun, memiliki perwakilan di Badan Perwakilan Desa (BPD) setiap Dusun,




Kondisi pemerintahan umum dapat dilihat pada table sebagai berikut:
Tabel  7.
PEMERINTAHAN UMUM
No
Uraian
Keberadaan
Keterangan
Ada
Tidak
1
Pelayanan kependudukan
Ada


2
Pemakaman
-
Tidak

3
Perijinan
Ada


4
Pasar tradisional
-
Tidak

5
Ketentraman
ada



Dari tabel tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa :
1.      Pelayanan kependudukan dilaksanakan setiap hari jam kerja kadang kala ada juga penduduk yang datang pada sore atau malam hari, hal ini bisa dimaklumi karena mayoritas penduduk adalah petani atau buruh tani sehingga kesibukan bekerja seharian. Pemahaman mengenai jam kerja kantor masih kurang.
2.      Tidak Ada lokasi pemakaman di Desa Sido Rejo. Tempat pemakaman masih bergabung dengan desa tetangga yaitu desa tugu rejo dan dilaksanakan secara gotong royong oleh warga.
3.      Perijinan diantaranya adalah ijin keramaian dan ijin tinggal.
4.      Ijin keramaian diwajibkan bagi kegiatan yang bisa mendatangkan massa dalam jumlah banyak. Misalnya hiburan rakyat, ketoprak dan orkes. Ijin ini selain ke pemerintah Desa juga diteruskan ke BMA serta Kepolisian (POLSEK Kabawetan)
5.      Ijin tinggal diberlakukan kepada warga asing yang bertamu lebih dari 24 jam atau menginap terutama jika bukan keluarga dekat dengan warga setempat.
6.      Pasar tradisional tidak ada, warga biasa datang ke pasar tradisional yang ada di Desa tetangga yaitu Desa Suka Sari
7.      Satuan linmas memiliki anggota sebanyak 6 (Enam) personel aktif dan siap sewaktu-waktu jika ada kegiatan yang bersifat lokal atau skala kecil. Untuk pengamanan skala sedang dan besar LINMAS dibantu dari POLSEK Kabawetan


3 komentar: